Rabu, 30 Maret 2016

Dibelakang Layar


Karena dakwah tidak menuntutmu terkenal

by Ust Abu Fairuz Ahmad Ridwan, MA

======

Bismillahirrahmanirrahim.

Dakwah ini...
Tidak hanya ditopang oleh singa-singa podium...
Tidak hanya didukung konglomerat dan pejabat...
Tidak hanya bertumpu di atas orang-orang terkenal dan para selebrity...

Suksesnya satu acara dipentas, tidak hanya karena pintarnya para pemain dan hebatnya para pemeran utama,

Tanpa pemain latar...
Tanpa dukungan tata cahaya..
Tanpa para tata rias....
Tanpa panitia di belakang layar...
Apa jadinya suatu pertunjukan pentas..??

Dalam kesuksesan dakwah, tidak hanya karena hebatnya sang ustad, piawainya sang da'i, handalnya sang orator....

Ada orang-orang bekerja di belakang layar yang tidak di ketahui khalayak ramai, namun Allah mengenal mereka. Tidak dielu-elukan dengan riuh rendahnya suara dukungan, decak kagum, dan pesona ribuan mata yang memandang. Karena mereka di belakang layar dan tanpa mereka -setelah Allah- dakwah itu tidak pernah ada selamanya.

Semoga Allah perbanyak orang-orang yang senang bekerja keras di belakang layar, tak berbayar dan tak bergaji, kecuali balasan dari Ar-Rahman. Mereka selamat dari ujub dan riya,selamat dari sum'ah dan takabbur... Merekalah pilar-pilar dakwah di bumi... Kecintaan Allah di langit

Selasa, 29 Maret 2016

YANG LANGKA PADA KELUARGA


Yang langka itu ...ISTRI
yang tunduk patuh pada suami.
yang senantiasa berseri-seri saat dipandang.
yang ridha terdiam saat suami marah.
yang tidak merasa lebih apalagi meninggikan suara.
yang tercantik di hadapan suami.
yang terharum saat menemani suami beristirahat.
yang tak menuntut keduniaan yang tidak mampu diberikan suaminya.
yang sadar bahwa ridha-Nya ada pada ridha suaminya.

Yang langka itu ...SUAMI
yang mengerti bahwa istrinya bukan pembantu. yang sadar tak melulu ingin dilayani.
yang malu jika menyuruh ini itu karena tahu istrinya sudah repot seharian urusan anak dan rumah.
yang tak berharap keadaan rumah lapang saat pulang karena sadar itulah resiko hadirnya amanah-amanah yang masih kecil.
yang sadar pekerjaan rumah tangga juga kewajibannya.
yang rela mengerjakan pekerjaan rumah tangga karena rasa sayangnya tehadap istrinya yang kelelahan.

Minggu, 27 Maret 2016

Why did you should do writing?

Menulis, bukan lah perkara mendapat banyak like dan pujian
tapi bagaiman setiap huruf yang tersusun menjadi mutiara ilmu yang bermanfaat
mengambilnya dari sumber yang benar dan menyebarkanya dengan cara terbaik
jika ukuran berhasil tidaknya suatu tulisan adalah banyaknya orang yang menyukai tulisan tersebut,
tentu banyak sekali buku buku yang seyogiannya mengajarkan faham yang tidak benar dan sekedar hura hura menjadi buku yang sukses dimata Allah

bagaimana tulisan menyentuh hati untuk kembali pada Tuhannya, menginspirasi pada fastabiqul khairat dan berharap akan jariyah dari tiap karya merupakan nilai yang jauh lebih bermakna.

menulislah untuk mengikat ilmu-ilmu yang terserak, menrapikannya dalam susunan kata kata
dan mengambilnya kembali saat terlupa
karena tulisan, usianya akan lebih lama dari penulisnya
lalu, untuk siapa setiap tulisan  kita tujukan?






Responsibly?

terhadap sesuatu,  bisa jadi ia tidak benar benar menginginimu, dan engkau tak bisa terlalu tinggi berharap.  tapi Allah lah yang ingin kalian bertemu

hidup bukan hanya tentang sebaik baik pinta,  tapi bagaimana bertanggung jawab atas setiap pemberian.  lagi,  Allah sebaik baik pemberi sebab

Jumat, 25 Maret 2016

Rizki-ku ada di langit, bukan di tempat kerja.!


"Bekerja adalah mencari sebab terbaik turunnya Rizki dari Allah, namun ada juga kondisi dimana tawakkal juga diutamakan"

Belajar Tawakal Kepada Putri 10 Tahun ...

Hatim Al Ashom, Ulama besar muslimin, teladan kesederhanaan dan tawakal.

Hatim suatu hari berkata kepada istri dan 9 putrinya bahwa ia akan pergi untuk menuntut ilmu.

Istri dan putri-putrinya keberatan. Karena siapa yang akan memberi mereka makan.

Salah satu dari putri-putri itu berusia 10 tahun dan hapal Al Quran.

Dia menenangkan semua: "Biarkan beliau pergi. Beliau menyerahkan kita kepada Dzat Yang Maha Hidup, Maha Memberi rizki dan Tidak Pernah mati!"

Istri yang Menyejukkan Mata

Oleh: Mohammad Fauzil Adhim

Ada do’a sederhana yang ringan diucapkan, tetapi berat terasa ketika merenunginya. Inilah do’a memohon kepada Allah Ta’ala karunia istri (pun suami) dan keturunan yang menjadi penyejuk mata di dunia dan akhirat. Cerita tentang anak beserta keturunan berikutnya yang menyejukkan mata hati senantiasa membangkitkan kerinduan terhadapnya, bahkan bagi yang sudah memiliki banyak anak. Sesungguhnya sejuknya hati memandang anak keturunan, bertingkat-tingkat keadaannya. Karenanya, kita senantiasa berharap agar anak keturunan kita semakin baik, semakin baik lagi dan semakin menyejukkan mata hati kita. Tetapi sebelum anak-anak beserta keturunan kita berikutnya, ada yang terlebih dulu kita harap menyejukkan mata hati ini, yakni istri (suami) kita. Inilah yang merisaukan, terutama ketika bertanya pada diri sendiri, adakah diri ini menyejukkan mata baginya?
Marilah kita renungi sejenak tatkala Allah Ta’ala berfirman:

وَالَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا

“Dan orang orang yang berkata: “Ya Rabb kami, anugerahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa. (QS. Al-Furqan: 74).
Inilah satu di antara do’a-do’a terbaik yang Allah Ta’ala sukai; do’a terbaik yang kita pun sangat patut memohonkannya kepada Allah Ta’ala dan merindui dikabulkannya bagi kita. Inilah do’a yang kita pun seharusnya mencita-citakan terwujud di dalam keluarga kita; anak-anak yang menjadi imam, yakni manusia utama, manusia pilihan yang sangat baik dan penuh manfaat bagi manusia lainnya.

Kamis, 24 Maret 2016

Pengaruh Tabiat Istri Terhadap Cara Suami Mencari Nafkah.


Hasan al-Bashri berkata:

“Aku datang kepada seorang pedagang kain di Mekkah untuk membeli baju, lalu si pedagang mulai memuji-muji dagangannya dan bersumpah, lalu akupun meninggalkannya dan aku katakan tidaklah layak beli dari orang semacam itu, lalu akupun beli dari pedagang lain.” 2 tahun setelah itu aku berhaji dan aku bertemu lagi dengan orang itu, tapi aku tidak lagi mendengarnya memuji-muji dagangannya dan bersumpah, Lalu aku tanya kepadanya: ”Bukankah engkau orang yang dulu pernah berjumpa denganku beberapa tahun lalu?”Ia menjawab : “Iya benar”Aku bertanya lagi:”Apa yang membuatmu berubah seperti sekarang? Aku tidak lagi melihatmu memuji-muji dagangan dan bersumpah!”Ia pun bercerita:”Dulu aku punya istri yang jika aku datang kepadanya dengan sedikit rizki, ia meremehkannya dan jika aku datang dengan rizki yang banyak ia menganggapnya sedikit.
Lalu Allah mewafatkan istriku tersebut, dan akupun menikah lagi dengan seorang wanita. Jika aku hendak pergi ke pasar, ia memegang bajuku lalu berkata:’Wahai suamiku, bertaqwalah kepada Allah, jangan engkau beri makan aku kecuali dengan yang thayyib (halal). Jika engkau datang dengan sedikit rezeki, aku akan menganggapnya banyak, dan jika kau tidak dapat apa-apa aku akan membantumu memintal (kain)’. ”Masya Allah….............

Milikilah sifat Qana’ah -suka menerima- / jiwa selalu merasa cukup.Biasanya Wanita (Istri) sering TERJEBAK pd KEINGINANnya tuk terlihat Cantik dgn Pakaian yg Serba Mahal.  Janganlah menjadi jurang dosa bagi Suamimu.

Wanita shalihah akan mendorong Suaminya kpd kebaikan, keta’atan sedangkan wanita kufur akan menjadi pendorong bagi suaminya untuk berbuat dosa,kemakshiatan.

CUKUPKAN DIRI DGN YG HALAL&BAIK. Ukuran Rizki itu terletak pada keberkahannya, bukan pada jumlahnya.

[Kitab al-Mujaalasah wa Jawaahirul ‘Ilm (5/252) karya Abu Bakr Ahmad bin Marwan ].

Selasa, 22 Maret 2016

Rahasia Kebahagiaan

وصية ﺍﻟﺸﻨﻘﻴﻄﻲ لابنه :

Wejangan syekh Asy syinqithi kepada anaknya

  "عن السعادة"

RAHASIA KEBAHAGIAAN

السلام عليكم و رحمة الله و بركاته
ﻳﺎﻭﻟﺪﻱ ... ، ﺭﺍﺟﻊ ﺍﻟﻘﺮﺁﻥ؛ ﻻ ﺗﻨﺴﻪ ...!، ﺃﻣﺎﻣﻚ ﺣﻔﻞ ﺗﻜﺮﻳﻢ ﻳﻮﻡ ﺍﻟﻘﻴﺎﻣﺔ، ﻟﻴﺲ ﻛﺎﺣﺘﻔﺎﻻﺕ ﺍﻟﺪﻧﻴﺎ.
ﺇﻳﺎﻙ ﺃﻥ ﺗﺨﻄﺊ ﻭ ﻗﺪ ﻗﻴﻞ ﻟﻚ : ( ﺍﻗﺮﺃ ﻭ ﺍﺭﺗﻖ ﻭ ﺭﺗﻞ )

Wahai ananda,  ulangi terus membaca Alquran,  jgn sampai melupakannya, hari kiamat kelak akan ada acara penganugerahan penghargaan yg tidak sama dg acara2 di dunia. Oleh karena itu jgn sampai salah,  padahal sudah disampaikan kepadamu : "bacalah,  naiklah dan tartilkanlah ... !"

جالس العلماء بعقلك !.

Duduklah bersama ulama dg akalmu !.

و جالس الامراء بعلمك !.

Duduklah bersama pemimpin dg ilmumu !.

و جالس الاصدقاء بأدبك !.

Duduklah bersama teman dg etikamu !.

و جالس أهل بيتك بعطفك !.

Duduklah bersama keluarga dg kelembutanmu !.

Misteri

Senyum indah dari orang orang hebat itu bisa jadi output dari kumpulan-kumpulan kisah getir yang memutiara,
Begitupun dengan orang-orang yang menjengkelkan, bisa jadi sikpnya adalah pelajaran awal dari kebaikan-kebaikan yang akan ia lakukan kedepan
Setiap orang baik punya masa lalu,
Dan orang salah punya masa depan
Maka jangan terlalu cepat memvonis dengan prasangka yang hanya melihat permukaannya,
Semoga trjaga dalam kebaikan dan membaiki setiap keadaan

Jumat, 18 Maret 2016

Belajar dari steve jobs

Kekayaan Steve Jobs pemilik Apple Computer Rp. 67 Triliun.
(Forbes)

Kata2 terakhir Steve Job sebelum meninggal :

Dalam dunia bisnis, aku adalah simbol dari kesuksesan, seakan-akan harta dan diriku tidak terpisahkan, karena selain kerja, hobiku tak banyak.

Senin, 14 Maret 2016

Between you and your parent

Apa yang telah kita berikan kepada orangtua kita, takkan pernah bisa sebanding dengan apa yang telah diberikannya pada kita.

Sejak dalam kandungan sang ibu, satu satunya yang diharapkan kedua orang tua hanyalah kelahiran kita.

Setelah lahir, mereka menjadikan kita sebagai muslim, nasrani, yahudi, ataupun majusi.

Lalu mereka memberikan kita sebuah nama dengan makna sebuah harapan yaitu menjadi anak yang soleh dan soleha.

Lalu mereka asuh kita sepenuh hati dan jiwa, berusaha terbaik menjaga kita. Mereka menanggung dosa kita hingga aqil baligh

Senin, 07 Maret 2016

Ujian

Ujian, jika Allah membawamu padanya,
Maka Dia akan menuntunmu melewatinya,

Minggu, 06 Maret 2016

Edisi Curcol

Apapun, rencana Allah selalu lebih baik
karenanya janganlah memaksakan jalan cerita,
semoga dikaruniai berkah atas setiap waktu yang di berikan
dan Dia senantiasa ridho atas semua tingkah yang dilakukan

semoga Allah memberikan kesempatan memperbaiki dermaga yang masih jauh dari baik bagi kapal yang akan berlabuh


"Maka bersabarlah dengan sabar yang baik (Al Maarij:5)"