seperti sudah dijelaskan pada postingan sebelumnya ada beberapa komponen yang membuat kamar terasa panas dan udara didalamnya susah bersirkulasi dengna baik seperti kalor dari dinding, alat elektronik, dari penghuni dan dari ventilasi dan atap. berikut adalah dasar teori awal besaran beban kalor yang diterima oleh kamar.
1.
Beban kalor pada dinding
-
Dinding sebelah utara, selatan dan
barat memiliki koofigurasi yang sama sehingga beban kalor untuk masing-masing
dinding adalah:
Luas
dinding(3 x 3 meter) = 9 m2
Tebal
dinding =
0,12 m
Material
tembok batu bata ditambah plesteran dari sisi luar dan dalam. Sehingga nilai beban
kalornya
q
= UA CLTDcor
CLTDcor
= CLTDtable + (78 – tin) + [(to – DR/2)-85]
dimana:
U = 1/Rtotal
R = hambatan panas (bergantung pada
material)
A = Luas penampang dinding
CLTD = Cooling Load Temperature Different
-
Tembok bagian timur
Luas dinding(3 x 3 meter) = 9 m2 – ( 0.66 m2
+ 0,64m2 + 2 m2)
=
5,7 m2
Tebal dinding = 0,12 m
Material tembok batu bata ditambah
plesteran dari sisi luar dan dalam. Sehingga nilai beban kalornya
q = UA CLTDcor
CLTDcor = CLTDtable
+ (78 – tin) + [(to – DR/2)-85]
2.
Beban Kalor dari Pintu dan Jendela
Q = SC x SCL x Ajendela
Dimana : SC =
SHGF / 0.87 ,
SHGF = Solar Heat Gain Factor
SCL =
Solar Cooling Load
A = Luas penampang tembok
Luas penampang jendela
= 0.66 m2
Tipe jendela: awning
SHGF jendela terbuat
dari kaca = 0.63
3. Beban Kalor akibat ventilasi udara
Q sensible =
1.08 x Q x (T0 – Ti )
Qlatent =
4.680 x Q x Woi
4. Beban kalor karena manusia
Penghuni kamar
berjumlah 1 orang yaitu penulis sendiri sehingga besarnya beban kalor yang
ditanggung adalah sebesar
Q sensible =
qs / person x CLF x N people
Dimana : CLF = Cooling Load Factor
qs = kalor
sensible yang dihasilkan setiap orang
N = jumlah orang
Qlatent = qL
/ person x N people
Dimana :
qL = kalor
latent yang dihasilkan setiap orang
N = jumlah orang
5. beban kalor akibat peralatan elektronik
Setiap peralatan
elektronik yang adal di kamar akan memancarkan kalor sensible dengan persamaan:
qs = 3.412
Btu/ W.h x CLF x Ws
Dimana : CLF = Cooling Load Factor
Ws = Heat gain rates for
equipment
sumber " buku ASHRAE"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar