Iblis adalah makhluk ciptaan Allah yang ditangguhkan kematiannya oleh Allah SWT hingga hari kiamat. Iblis diberikan kekuasaan oleh Allah untuk menyesatkan manusia sebanyak-banyaknya hingga akhir zaman nanti.
Dan kini, sudah banyak sekali manusia yang sudah disesatkan oleh Iblis Laknatullah. Hingga pada batas waktu yang telah ditentukan oleh Allah maka Iblis akan menemui ajalnya nanti ditangan malaikat maut, Izrail. Beginilah kisah Iblis pada saat detik-detik terakhir kematiannya pada hari kiamat kelak.
Pada saat hari kiamat sudah tiba, maka matilah segala makhluk yang ada di langit dan di bumi kecuali yang Allah kehendaki. Kemudian Allah memerintahkan malaikat maut dengan berfirman,
Hai malaikat maut, sesungguhnya Aku menciptakan bagimu sebanyak bilangan orang-orang yang pertama sampai yang terakhir sebagai pemabantu, dan Aku menjadikan untukmu kekuatan langit dan bumi, dan sesungguhnya hari ini Aku memberimu pakaian kemurkaan, maka turunlah dengan kemurkaan-Ku dan cambuk-Ku pada iblis yang terlaknat, maka timpakanlah kematian kepadanya dan bawalah padanya pahitnya kematian orang-orang dari yang pertama sampai yang terkahir dari manusia dan jin dengan berkali-kali lipat. Dan bawalah besertamu 70.000 malaikat zabaniyah, beserta setiap malaikat sebuah rantai dari neraka Lazha.
Kemudian turunlah malaikat maut dan malaikat-malaikat lainnya yang sudah Allah perintahkan untuk datang kepada Iblis. Saat malaikat maut tiba dihadapan Iblis, maka menjeritlah Iblis karena sakig takutnya melihat rupa malaikat maut yang datang dengan penuh murka. Bahkan apabila ada makhluk yang mendengar jeritan Iblis itu, maka pingsanlah orang itu seketika karena jeritan iblis.
Kemudian, malaikat maut berkata,
“Hai iblis, rasakanlah olehmu kematian pada hari ini, berapakah umur yang telah engkau habiskan dan berapakah lamanya engkau telah menyesatkan (manusia).”
Kemudian Iblis mencoba kabur dengan mencari tempat sembunyi, namun sungguh tidak ada tempat sembunyi baginya. Kemudian Iblis bertanya kepada malaikat maut,
“Minuman dan siksaan apakah yang akan ditimpakan terhadapku?”
Kemudian malaikat maut menjawab,
“Kamu akan diberi minum dari Neraka Ladha, siksa yang kamu terima seupa dengan siksa ahli neraka tapi berlipat ganda.”
Mendengar itu, Iblis pun menjerit dengan jeritan yang sekuat-kuatnya. Kemudian ia berlari ke arah timur dan barat namun kemanapun ia pergi malaikat maut selalu ada disana. Kemudian tibalah ia ditempat pertama kali ia diturunkan, disana malaikat Zabaniyah sudah menghadangnya dengan rantai-rantai dari neraka.
Tatkala bumi bagaikan bola api karena dikerumuni oleh Malaikat Zabaniah yang menikam dengan bebatuan dari neraka sehingga Iblis merasakan siksa sakaratul maut yang amat sangat pedih.
Pada saat itu dipanggilah Adam dan Hawa untuk menyaksikan kematian Iblis, Nabi Adam kemudian berdoa kepada Allah,
“Ya Allah, sesungguhnya Engkau telah menyempurnakan Nikmat-Mu kepada kami.”
Begitulah kisah sakaratul maut Iblis yang sangat mengerikan karena telah mengingkari perintah Allah SWT. Semoga dapat menjadi bahan renungan untuk kita semua agar kita dihadapkan dengan kematian yang khusnul khatimah.
Dan kini, sudah banyak sekali manusia yang sudah disesatkan oleh Iblis Laknatullah. Hingga pada batas waktu yang telah ditentukan oleh Allah maka Iblis akan menemui ajalnya nanti ditangan malaikat maut, Izrail. Beginilah kisah Iblis pada saat detik-detik terakhir kematiannya pada hari kiamat kelak.
Pada saat hari kiamat sudah tiba, maka matilah segala makhluk yang ada di langit dan di bumi kecuali yang Allah kehendaki. Kemudian Allah memerintahkan malaikat maut dengan berfirman,
Hai malaikat maut, sesungguhnya Aku menciptakan bagimu sebanyak bilangan orang-orang yang pertama sampai yang terakhir sebagai pemabantu, dan Aku menjadikan untukmu kekuatan langit dan bumi, dan sesungguhnya hari ini Aku memberimu pakaian kemurkaan, maka turunlah dengan kemurkaan-Ku dan cambuk-Ku pada iblis yang terlaknat, maka timpakanlah kematian kepadanya dan bawalah padanya pahitnya kematian orang-orang dari yang pertama sampai yang terkahir dari manusia dan jin dengan berkali-kali lipat. Dan bawalah besertamu 70.000 malaikat zabaniyah, beserta setiap malaikat sebuah rantai dari neraka Lazha.
Kemudian turunlah malaikat maut dan malaikat-malaikat lainnya yang sudah Allah perintahkan untuk datang kepada Iblis. Saat malaikat maut tiba dihadapan Iblis, maka menjeritlah Iblis karena sakig takutnya melihat rupa malaikat maut yang datang dengan penuh murka. Bahkan apabila ada makhluk yang mendengar jeritan Iblis itu, maka pingsanlah orang itu seketika karena jeritan iblis.
Kemudian, malaikat maut berkata,
“Hai iblis, rasakanlah olehmu kematian pada hari ini, berapakah umur yang telah engkau habiskan dan berapakah lamanya engkau telah menyesatkan (manusia).”
Kemudian Iblis mencoba kabur dengan mencari tempat sembunyi, namun sungguh tidak ada tempat sembunyi baginya. Kemudian Iblis bertanya kepada malaikat maut,
“Minuman dan siksaan apakah yang akan ditimpakan terhadapku?”
Kemudian malaikat maut menjawab,
“Kamu akan diberi minum dari Neraka Ladha, siksa yang kamu terima seupa dengan siksa ahli neraka tapi berlipat ganda.”
Mendengar itu, Iblis pun menjerit dengan jeritan yang sekuat-kuatnya. Kemudian ia berlari ke arah timur dan barat namun kemanapun ia pergi malaikat maut selalu ada disana. Kemudian tibalah ia ditempat pertama kali ia diturunkan, disana malaikat Zabaniyah sudah menghadangnya dengan rantai-rantai dari neraka.
Tatkala bumi bagaikan bola api karena dikerumuni oleh Malaikat Zabaniah yang menikam dengan bebatuan dari neraka sehingga Iblis merasakan siksa sakaratul maut yang amat sangat pedih.
Pada saat itu dipanggilah Adam dan Hawa untuk menyaksikan kematian Iblis, Nabi Adam kemudian berdoa kepada Allah,
“Ya Allah, sesungguhnya Engkau telah menyempurnakan Nikmat-Mu kepada kami.”
Begitulah kisah sakaratul maut Iblis yang sangat mengerikan karena telah mengingkari perintah Allah SWT. Semoga dapat menjadi bahan renungan untuk kita semua agar kita dihadapkan dengan kematian yang khusnul khatimah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar