dari Ibn Jauziy
“ Betapa beruntungnya diriku atas apa yang direnggut dariku, ketika buahnya adalah aku bersimpuh di hadapan-MU
Betapa kayanya diriku ketika aku merasa begitu fakir di hadapan-Mu
Betapa lembutnya diriku, ketika Engkau jadikan ciptaan-Mu berlaku dzalim kepadaku
Sia-sialah masa yang hilang bukan dalam rangka berkhidmah kepada-Mu,
Begitupun waktu yang berlalu bukan dalam ketaatan kepadaMu”
Terkadang,,,
Kita merasa begitu berhak atas sesuatu, hingga kita menangis saat hak itu tidak kita peroleh
Kita merasa yang
ada pada kita ialah milik kita, hingga kita begitu marah saat harta
yang begitu berharga dirampas dari tangan kita
Kita merasa
telah memberikan seluruh jiwa raga dalam memperjuangkan sebuah mimpi,
hingga ketika akhirnya mimpi itu tidak terwujud, kita merasa begitu
terpuruk,
Jatuh terjerembab dalam keputusasaan dengan tanpa henti bertanya, kenapa??kenapa??dan kenapa??
Terkadang,,,
Kefanaan dunia ini begitu memikat hingga kita terpengaruh begitu dalam,,,
Sesaat lupa pada hakikat kehidupan, pada tugas asasi mengapa kita diciptakan,#sumber : http://aravindapravita.blogspot.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar